Mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga Mengajak UMKM Made Untuk Maju Bersama Pada Era Digital 4.0

Listen to this article

SURABAYA Lintasjatimnews.com – Mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga mengajak UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) Made untuk maju bersama pada era digital 4.0, Rabu 24 – Kamis 25/01/2024.

Perkembangan ekonomi digital saat ini terus menunjukan peningkatan seiring dengan adanya kemajuan teknologi pada era revolusi industri 4.0. Hal ini juga terjadi di Indonesia yang mempengaruhi perilaku konsumen yang akan berdampak pada perkembangan bisnis modern.

Setiap UMKM diharapkan bisa memahami pemanfaatan teknologi dengan tepat untuk dapat maju dan menghadapi berbagai potensi disrupsi di era industri 4.0, oleh karena itu, mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga mengajak masyarakat Made untuk dapat maju bersama pada era digital ini.

Pada kesempatan ini, kelompok mahasiswa BBK 3 Made 1 yang didampingi oleh Khuliyah Candraning Diyanah, S.KM., M.KL., mengadakan sosialisasi mengenai perkembangan zaman pada perekonomian.

Khuliyah menyampaikan bahwa sosialisasi ini merupakan upaya untuk mengenalkan Qris pada masyarakat khususnya pengusaha kecil dan menengah. “sebagai upaya mengikuti perkembangan zaman, mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga kelompok Made 1 mengadakan sosialisasi QRIS (QR Code Indonesia Standard),” terangnya.

Dia menjelaskan jika tujuan penggunaan Qris ini adalah sebagai salah satu upaya untuk dapat mengikuti perkembangan zaman. “Selain itu, pada era modern ini konsumen lebih banyak menyimpan uangnya pada e-money atau uang elektronik daripada uang cash atau tunai. Oleh sebab itu dirasa perlu untuk sosialisasi penggunaan Qris pada UMKM ini.”

Asyifa Ayu Alizain, koordinator acara yang dibantu oleh anggota kelompok Made 1 menjelaskan terkait dengan hasil yang maksimal serta pemanfaatan waktu yang efektif serta efisien maka kegiatan sosialisasi ini dilakukan secara door to door.

“Untuk hasil yang lebih maksimal dan waktu yang efisien, sosialisasi ini dilakukan dengan cara door to door atau langsung mendatangi rumah warga UMKM. Kegiatan ini dilakukan agar UMKM Kelurahan Made mengetahui berbagai cara pembayaran pada jual beli di era modern ini,” terangnya.

Selain sosialisasi Qris, mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga juga melaksanakan sosialisasi E-Peken sebagai upaya peningkatan UMKM masyarakat Made.

Mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga, Kelompok Made 1 mengadakan sosialisasi mengenai penggunaan E-Peken pada masyarakat kelurahan Made pada RW. 01. Sosialisasi ini dilaksanakan pada 25 Januari 2024. Kegiatan ini dikoordinasikan oleh Mochamad Helmi Ramadhan dan dibantu oleh anggota Kelompok Made 1.

Sebagai Dosen Pembimbing Lapangan, Khuliyah Candraning Diyanah, S.KM., M.KL., juga menjelaskan jika selain sosialisasi Qris, mahasiswa bimbingannyapun melaksanakan sosialisasi E-Peken.

“Sama dengan sosialisasi Qris, sosialisasi ini dilakukan dengan cara door to door ke rumah warga yang memiliki UMKM. Kegiatan ini ditujukan agar masyarakat dapat mengetahui fungsi dari E-Peken yang pada dasarnya E-Peken ini adalah salah satu produk yang diciptakan oleh Pemerintah Kota Surabaya yang berupa aplikasi dan berbasis mobile,” lanjutnya.

“Sedangkan tujuan dari pemerintah kota Surabaya menciptakan E-Peken adalah untuk dapat menghubungkan toko kelontong dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di kota Surabaya, selain itu E-Peken ini juga berfungsi sebagai situs belanja online untuk masyarakat Surabaya,” pungkasnya.

Reporter: Winarto