LAMONGAN lintasjatimnews.com – TNI-Polri di Kecamatan Mantup kerja bakti pembersihan sampah yang menyumbat di jembatan bersama masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan di bawah jembatan sungai Dusun Balong Desa Sumberdadi Kecamatan Mantup, Kamis (18/01/2024)
Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap dampak negatif yang disebabkan oleh sampah,semakin hari semakin serius. Tentu hal ini mengakibatkan banjir
Hal itu dapat terlihat dan sering dijumpai banyak sampah yang tidak dibuang pada tempatnya. Sehingga di musim penghujan banyak sampah yang sering terbawa arus sungai sehingga mengakibatkan penumpukan sampah yang menyumbat bawah jembatan di bantaran sungai.
Salah satu bukti yang terlihat di bawah jembatan sungai Dusun Balong Desa Sumberdadi Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan. Berdasarkan pantauan,sampah-sampah tersebut tampak menutupi arus aliran sungai dan menumpuk di bawah jembatan.
Ada berbagai macam jenis sampah yang dibuang oleh masyarakat sehingga terbawa arus dan menyumbat di bawah jembatan. Kebanyakan adalah sampah kardus, botol bekas, popok, plastik dan bekas sampah rumah tangga lainnya sehingga berpotensi menyebabkan banjir saat hujan datang.
Melihat kondisi tersebut, Pemerintah Kecamatan Mantup bersama TNI-Polri jajaran Kodim 0812 Lamongan dan polres Lamongan melalui koramil 0812/09 Mantup melakukan Karyabakti TNI dalam kerja bakti untuk membersihkan semua tumpukan sampah yang hampir menyumbat aliran Sungai di Dusun Balong Desa Sumberdadi Kec.Mantup.
Kegiatan tersebut dilakukan sekaligus untuk mencegah terjadinya banjir. Mengingat ini sudah musim penghujan.
Dalam hal ini Komandan Rayon Militer (Danramil) 0812/09 Mantup, Kapten Kav Nurchojim mengatakan pihaknya dalam kegiatan tersebut mengerahkan seluruh personel Koramil 0812/09 Mantup untuk membantu masyarakat Dusun Balong Desa Sumberdadi Kecamatan Mantup.
Danramil 0812/09 Mantup, Kapten Kav Nurchojim juga mengharap,serta mengimbau kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap permasalahan sampah.Caranya,cukup buang sampah pada tempatnya.
“Sampah yang menumpuk di sungai ini,kalau dibiarkan akan mengakibatkan banjir. Bau tidak sedap dan menjadi sarang penyakit. Maka dari itu mari kita sama-sama peduli terhadap kondisi lingkungan,” pungkas Kapten Kav Nurchojim
Reporter Fathurrahim Syuhadi
