Peringatan Sewindu Ponpes Al Munawwarah Brondong Dihadiri Menko PMK dan Launching Buku Biografi KH Afnan Anshori

Listen to this article

LAMONGAN lintasjatimnews.com – Resepsi Tasyakuran Peringatan Milad Satu Windu Ponpes Al Munawwarah Brondong Lamongan dihadiri Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Prof Muhajir Effendi, Bupati Lamongan dan para Pimpinan Ponpes Modern Darussalam Gontor ini.
Pimpinan Pondok Pesantren Al Munawwarah Brondong KH Hasan Al Banna menyampaikan terima kasih atas kehadiran Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Bupati Lamongan, para Pimpinan Ponpes Modern Darussalam Gontor dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan

“Kami sangat merasa bersyukur di usia sewindu Ponpes Al Munawwarah Brondong yang didirikan almarhum KH Afnan Anshori ini berkembang dengan cepat. Kehadiran Ponpes Al Munawwarah Brondong sudah bisa dirasakan masyarakat luas,” ungkapnya

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi pentahelix yang dilakukan Ponpes Al Munawwarah dalam meningkatkan sumber daya manusia. Melalui peringatan Milad Satu Windu ini sebagai momen yang sangat penting untuk mengabarkan kepada semuanya betapa eksistensi pesantren semakin memberikan kemanfaatan untuk masyarakat.

“Ditengah-tengah peradaban yang serba cepat ini keberadaan pesantren termasuk Ponpes Al Munawwarah semakin memberi warna dalam memberikan modal spiritual bagi generasi muda tidak hanya generasi Lamongan tapi Indonesia,” terangnya.

Lanjut Bupati Yuhronur, tepat 100 tahun Indonesia merdeka akan dipenuhi bonus demografi atau Indonesia Emas 2045. Untuk itu, perlunya upaya membekali dan mempersiapkan para calon pemimpin masa depan. Termasuk yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Lamongan yang terus mendukung upaya tersebut dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan.

“Pemerintah Kabupaten Lamongan terus konsen, fokus pembangunan SDM yang dibangun dari pendidikan dan kesehatan.Alhamdulillah 3 tahun terakhir ini Indeks Pembangunan Manusia Lamongan selalu mengalami progres yang sangat berarti yang dibuktikan dengan IPM Lamongan mencapai 74,02,” jelas mantan Sekda Lamongan ini

Mendengar penuturan Bupati Lamongan, Menko PMK Muhadjir Effendy mendukung program pembangunan Bupati Yuhronur yang fokus pada pembangunan SDM. Menurut Muhadjir Effendy, keseimbangan pembangunan SDM dan infrastruktur sangatlah penting, tanpa pembangunan SDM maka pembangunan infrastruktur tidak dapat dimanfaatkan dengan maksimal.

“Sekarang tidak bisa dikatakan bahwa pondok adalah pendidikan pinggiran yang tidak diakui, berdasarkan UUD momor 18 tahun 2019, pendidikan pesantren diakui dan setara dengan pendidikan yang lain,” ungkap Mantan Mendiknas ini

Ditambahkan Muhajir, selain fokus pada pendidikan agama, juga diseimbangkan dengan pelajaran umum. Ini modal kita bersaing dengan lulusan luar ponpes. Dengan keseimbangan ini, saya yakin kader dari pesantren mampu berkompetisi dengan lulusan sekolah umum.

Selain menggelar tasyakuran dalam kesempatan tersebut turut diresmikannya Lazizwaf dan peletakan batu pertama pembangunan gedung pesantren. Di samping itu juga dilaunching buku biografi KH Afnan Anshori Pendiri Ponpes Al Munawwarah Brondong Berkhidmat untuk Umat karya Maftukhah Afnan

Reporter Fathurrahim Syuhadi