SURABAYA lintasjatimnews DP3APPKB mengadakan acara seminar “Perempuan Berdaya dan Kharismatik Dalam Bidang Ekonomi” dengan pemateri Dr. Bawinda Lestari, M.Psi, yang dilaksanakan pada hari Rabu 22/11/2023 bertempat di Siola Lantai IV Ruang B dan D, jalan Tunjungan no 1 Surabaya pada pukul 09:30 sampai selesai, dalam rangka meningkatkan kapasitas Organisasi Perempuan dalam Bidang Ekonomi.
Lagu Indonesia Raya berkumandang sebagai rangkaian pembuka acara. Acara pun dibuka oleh Relita Wulandari, S.Sos, sebagai wakil dari Ketua Gabungan Organisasi Wanita Surabaya, Rini Indriyani S.Farm A.pt Eri Cahyadi, yang mana tidak bisa hadir dalam acara tersebut dikarenakan mendampingi Walikota Surabaya Eri Cahyadi dalam acara takjiyah ke Lumajang korban dari tabrak Kereta Api.
Relita Wulandari S.Sos sebagai wakil dari Ketua GOW Surabaya, Rini Indriyani Eri Cahyadi, menyampaikan dalam sambutannya, Terimakasih atas terselenggaranya acara ini, kita bisa bertemu lagi dalam suatu kegiatan yang bermanfaat. Mohon maaf ibu ketua GOW Surabaya tidak bisa hadir, mohon ijin karena beliau mendampingi bapak walikota takjiyah ke Lumajang. Salam dari beliau untuk tetap konsen melakukan pendampingan, dan diharapkan meneruskan ilmu dari pelatihan ini untuk organisasinya.
Resolusi dari perempuan itu apa? Sehat, komunikasi efektif, karismatik, berdaya. Kira-kira harus bagaimana? Perempuan sekarang ini butuh berdaya dalam komunikasi dan karismatik, begitu awal dari Dr Bawinda Lestari, M.Psi dalam memulai seminarnya. Membius peserta yang hadir untuk bersemangat mendengarkan materi yang disampaikan, olah gerak dan lagu pun di sajikan sebagai kolaborasi untuk menambah kebahagiaan peserta supaya apa yang disampaikan bisa terserap dengan baik.
Perempuan cerdas, Bedaya maka akan merasakan kebahagiaan hingga akan menjadi produktif dan bisa berkontribusi dalam banyak hal saat sudah menyadari potensi yang dimilikinya. Perempuan harus tahu tempatnya berdaya, jadilah perempuan yang suka belajar dan banyak ilmu, berdaya secara finansial. Kombinasi antara cerdas dan pintar sangat penting, dan kewaspadaan juga di perlukan, kata Dr Bawinda Lestari, M.Psi.
Latar belakang di adakan acara ini, budaya patriarki relatif masih banyak dianut di Indonesia. Salah satu kelemahan dalam budaya patriarki adalah terbatasnya partisipasi perempuan. Perempuan relatif memiliki keterbatasan dalam memilih aktifitas pemenuhan aktualisasi diri, termasuk cara mereka dalam memenuhi kebutuhan ekonomi.
Kepala DP3APPKB, Dra. Ida Widayati, MM, sebagai penyelenggaran acara meningkatkan kapasitas Organisasi Perempuan dalam Bidang Ekonomi ini yang dikemas dalam bentuk seminar dalam harapan Organisasi Perempuan bisa melakukan pendampingan perempuan dalam organisasi yang di naunginya. Pemberdayaan perempuan dalam bidang ekonomi adalah sebuah upaya yang memiliki dampak positif tidak hanya bagi perempuan itu sendiri.
Tetapi juga bagi perkembangan sosial dan ekonomi suatu masyarakat. Untuk itu pemerintahan kota Surabaya melalui DP3APPKB akan melaksanakan peningkatan kapasitas anggota organisasi perempuan dalam bidang ekonomi, dengan sasaran organisasi perempuan. Keberadaan organisasi perempuan merupakan aset dan mitra dalam Sinergy pembangunan yang di gagas oleh pemerintah kota Surabaya.
Acara pun berakhir dengan penyampaian informasi perijinan Produk dengan harapan produk UMKM yang ada di Surabaya mempunyai legalitas produk, legalitas sangat diperlukan untuk kelayakan pasar yang lebih luas. Para peserta di bimbing cara bagaimana dalam pengurusan legalitas, dan setelah selesai acara para peserta bisa mendatangi dinas terkait dalam pengurusan legalitas tersebut di Siola.
Reporter : Heni
