LAMONGAN lintasjatimnews,com – Umla (Universitas Muhammadiyah Lamongan) selenggerakan Short Course Akuntansi AUM (Amal Usaha Muhammadiyah) bidang Pendidikan. Kegiatan ini diselenggarakan selama tiga gelombang
Kegiatan Short Course Akuntasi ini berbentuk perkuliahan singkat praktek dengan sistem yang telah disiapkan sebanyak 16 kali tatap muka dengan jangka waktu 2 bulan. Sebagai penyelenggara adalah Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla) atas kerjasama dengan Majelis Dikdasmen dan LPPK.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Lamongan, Suyitno, SE., menngungkapkan, melalui Short Course ini, ia berharap dapat memberikan manfaat yang nyata bagi peserta dalam pengelolaan keuangan Amal Usaha Muhammadiyah Pendidikan. Semangat berbagi ilmu dan pengetahuan adalah inti dari pendidikan yang berkualitas.
Lanjut Suyitno, kami sangat senang melihat antusiasme peserta dan semangat untuk meningkatkan kemampuan di bidang akuntansi. Semoga apa yang telah dipelajari di Short Course ini dapat diterapkan dengan baik dalam praktek pengelolaan keuangan di lembaga pendidikan Muhammadiyah
Ditambahkan Suyitno, tujuan kegiatan Short Course Akuntansi untuk Amal Usaha Muhammadiyah Pendidikan Standarisasi laporan keuangan AUM Pendidikan sesuai dengan ISAK 35 tentang Penyajian laporan keuangan Entitas berorientasi Nirlaba.
Kemudian memberikan transformasi pengetahuan dan peningkatan skill akuntansi kepada Amal Usaha Muhammadiyah Pendidikan tentang laporan Keuangan untuk Lembaga pendidikan. Sedangkan rumpun Ilmu yang diajarkan meliputi Akuntansi pengantar, Akuntansi keuangan, Anggaran dan Pengendalian internal, Perpajakan dan Sistem Informasi Keuangan.
Sementara itu Ketua Program Studi Akuntansi FEB Umla Haryanto SE MSA Short mengungkapkan Course Akuntansi AUM Pendidikan ini dilaksanakan tiga gelombang dengan mengambil tiga tempat yakni gelombang pertama di gedung MAM 1 Karangasem Paciran, gelombang kedua di Kampus Umla, gelombang ketiga di kota dan kabupaten Mojokerto. Kegiatan tersebut diikuti oleh 157 Peserta, terdiri dari 109 Perempuan dan 48 Laki-laki.
Mantan Ketua Umum Pimpinan Cabang IMM menjelaskan terdapat beberapa hal yang mendasari pelaksanaan kegiatan tersebu. Pertama mendorong terwujudnya standarisasi Keuangan AUM Pendidikan. Kedua memfasilitasi proses Perizinan Sekolah dengan NIB yang mengharuskan penyusunan laporan Perpajakan. Ketiga keputusan PP Muhammadiyah Biro Keuangan dan LPPK yang menjadikan PWM Jawa Timur sebagai Pilot sebagai Project.
Ninik Mas’adah SE M.Ak salah satu pemateri menganggap penting kelestarian dan keberklanjutan maka pasca pelatihan Short Course Akuntansi ini. Program Studi Akuntansi FEB Umla juga memberikan pendampingan dan mentoring terhadap sekolah atau Lembaga Pendidikan yang ikut Short Course Akuntansi. Tujuannya agar Lembaga Pendidikan dipastikan dapat menerapkan Aplikasi laporan keuangan yang sudah distandarisasi melalui ISAK 35.
Lanjutnya, adapun para pematerinya terdiri dari Suyitno SE MM, Haryanto SE MSA, Ninik Mas’adah SE MSA, Devi Febriyanti SE MSA, Suryani Yuli Astuti SE MM, Ira Megasyara SE M.Ak, Guruh Marhaenis Handoko Putro S.Ak M.Ak, Amrizal Imawan SE MSA, Hendrix Irawan SE MM, Erna Nur Faizah SEMM
Semoga kegiatan semacam ini terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi lembaga pendidikan Muhammadiyah di seantero nusantara, pungkas Ninik Mas’adah
Reporter Fathurrahim Syuhadi