JAKARTA lintasjatimnews.com – Teknologi digital telah mampu menjangkau dan menghubungkan lapisan masyarakat di berbagai daerah terdepan, terluar, dan tertinggal untuk membentangkan kebaikan ibadah kurban secara lebih luas.
Melalui Kurban Information System (KIS) yang dikembangkan oleh Tim Teknologi Dompet Dhuafa, para pekurban bisa berkurban dengan mudah lewat online.
Bahkan, para pekurban juga akan mendapatkan informasi terkini (update) terkait hewan kurbannya, mulai dari proses pembelian, penyembelihan, hingga pendistribusian.
KIS merupakan sebuah sistem yang kami rancang untuk menjembatani antara Dompet Dhuafa, mitra, dan donatur. Tentunya, KIS akan memudahkan mitra THK dalam melakukan pelaporan kurban.
Mulai dari sebelum, proses pelaksanaan hingga pasca kurban, ucap Prima Hadi Putra selaku Direktur Komunikasi dan Teknologi Dompet Dhuafa.
Dompet Dhuafa juga selalu melaporkan kepada donatur terkait amanah yang didonasikan. Saat berkurban, donatur akan mendapat laporan foto sebelum dan sesudah disembelih, lokasi hewan dipotong, hingga pemberitahuan saat hewan kurban telah disembelih. Cara mudah untuk berkurban di dompet Dhuafa:
- Masuk ke web kurban@dompetdhuafa.org
- Tentukan pilihan kurbanmu
- Klik tombol Kurban sekarang
- Pilih metode transfer
- Lakukan pembayaran
Kita memiliki target agar masyarakat bisa semakin mudah transaksi kurban, terutama dengan digitalisasi.
Harapannya, donatur yang sudah nyaman dengan digitalisasi bisa tetap nyaman bertransaksi. Ucap Mariatul Kibtiah selaku Ketua Tebar Hewan Kurban (THK) Dompet Dhuafa Tahun 2023.
Program Tebar Hewan Kurban (THK) Dompet Dhuafa 1444 H Mengusung tagline, Satu Kurban Banyak Kebaikan. Tebar Hewan Kurban (THK), terus berinovasi menghadirkan pembaharuan dari teknologi yang dipergunakan.
Sejalan dengan itu, distribusi hewan kurban juga bisa dilakukan secara merata hingga ke pelosok negeri.
Dampak lainnya, makin banyak kebaikan dan manfaat yang dirasakan oleh umat, seperti berdayanya peternak-peternak kecil, makin meratanya sebaran nutrisi melalui daging kurban ke pelosok Negeri.
Reporter : ahmad
