GRESIK Lintasjatimnews.com – Madas Gresik Ikut aksi demontrasi lanjutan yang digelar oleh Aliansi Madura Indonesia (AMI) ke kantor wilayah Beacukai Jatim 1 dan kantor beacukai pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,untuk menyampaikan aspirasi terkait maraknya peredaran pabrik rokok ilegal yang banyak beredar di Madura dan Malang.
Dalam aksi tersebut, AMI sempat membakar ban bekas di dalam halaman kantor Beacukai Jatim, guna meluapkan kekecewaannya atas ketidakprofesionalnya kinerja Beacukai Jatim.
Aliansi Madura Indonesia menginginkan sebuah perubahan besar, yang mana saat ini pulau Madura mendapatkan predikat sebagai pengedar rokok ilegal terbanyak, tentunya inilah yang menjadi dasar AMI gencar melakukan aksi demontrasi.
Baihaki Akbar, SE,SH selaku ketua umum menyampaikan, apa sebenarnya yang menjadi kendala dari pihak Beacukai untuk menertibkan pengusaha rokok ilegal yang sudah jelas tidak memiliki ijin dan mampu merugikan keuangan negara.
“Kita sudah tiga bulan membuat laporan resmi, bahkan alamat dan nama pemiliknya sudah kami berikan, namun kenapa tidak ada tindakan sampai sekarang, apakah Beacukai turut mendapatkan kucuran dari bisnis ini, jangan hanya tangkap sopirnya saja, kembangkan hingga pembuatnya, ”ucap Baihaki (23/5).
Adapun yang menjadi laporan dari Aliansi Madura Indonesia beberapa pabrik rokok ilegal yang ada di Madura dan Malang, diantaranya adalah :
1).H. J Alamat Desa Tentenan, abupaten Pamekasan dengan berbagai merk, (2). H. B Alamat Desa Tobungan, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, dengan berbagai merk, (3).M D Alamat Desa Tobungan, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, dengan berbagai merk, (4). H. H Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, dengan berbagai merk, (5). H. R Desa Grujugan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan dengan berbagai merk, (6). H. S Desa Sentol, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, dengan berbagai merk, (7). H. S yang berada di Malang.
Mohammad salim selaku Ketua DPC Madas Gresik juga ikut dalam aksi tersebut menyampaikan pada pihak BeaCukai jatim untuk Segera Menindak terkait beberapa pabrik rokok lilegal
“Saya harap respon dan juga tindakan BeaCukai jatim tindak tegas pabrik rokok ilegal yang ada di Madura dan malang, “Tegas salim
Dalam aksinya kali ini, Aliansi Madura Indonesia menginginkan bertemu langsung dengan Kakanwil Beacukai Jatim agar mendengar langsung permasalahan ini, namun Trimulyo Cahyono selaku kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Hubungan Masyarakat Beacukai Jatim 1, menyampaikan bahwasanya Kakanwil sedang melakukan perjalanan dinas.Dari hasil pertemuan tersebut, lantas Baihaki Akbar lantas segera bergegas keluar ruangan, karena jika memang Kakanwil sedang keluar dinas, maka semestinya ada surat perjalanan dinas, jangan hanya omongan belaka.
AMI (Aliansi Madura Indonesia) akan melakukan aksi lanjutan sampai ada Respon dan tindakan tegas BeaCukai Jatim kepada Para oknum Pemilik pabrik Rokok ilegal, “pungkasnya.
Reporter Budi Hariyanto