SUKOHARJO lintasjatimnews.com – Di hari ke-2 Kunjungan Kerjanya Letjen TNI Teguh Muji Angkasa, SE, M.M (Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat) melaksanakan peninjauan ke lokasi Demplot Stunting di Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (21/03/23).
Dalam Kunkernya Danpusterad didampingi oleh Bupati Sukoharjo Hj. Etik Suryani, S.E, M.M, Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, S.I.K., M.PICT., M.Krim, serta Jajaran Forkopimda Sukoharjo lainnya.
Dandim 0726/Sukoharjo dalam sambutannya melaporkan bahwa pada saat dimulainya kegiatan Demplot Stunting oleh Kodim 0726/Sukoharjo bersama PT. Dua Naga pada bulan Januari 2023, terdapat 100 Balita dengan pertumbuhan terhambat dan 51 Bumil.
“Dengan adanya kegiatan Demplot Stunting bekerjasama dengan PT. Dua Naga ini, melalui kegiatan yang intensif di lapangan oleh Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Bidan Desa, dimana setiap 2 minggu sekali diadakan penimbangan berat badan dan tinggi badan hasilnya dapat memberikan perubahan yang sangat baik,” ungkap Dandim.
Progressnya cukup signifikan, dimana 59 Balita berat badannya naik, 7 Balita berat badannya turun akibat sakit dan 34 Balita berat badannya tetap. Perubahan ini semua karena adanya bantuan makanan tambahan dan vitamin Balita serta pengawasan ibu hamil yang dilaksanakan dengan baik.
Demplot stunting ini merupakan komitmen bersama antara TNI/Polri dan Pemda Sukoharjo yang tengah fokus mensosialisasikan penurunan stunting yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Pusat sehingga penurunan stunting dapat tercapai.
Sementara itu dalam amanatnya, Selaku Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat dan Pribadi, Letjen TNI Teguh Muji Angkasa, SE, M.M menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Dandim 0726/Sukoharjo serta masyarakat dan semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dan berkolaborasi baik secara langsung mupun tidak langsung untuk mewujudkan kleluarga sehat, sejahtera dalam upaya pencegahan serta percepatan angka stunting.
Stunting merupakan gangguan pertumbuhan pada anak terutama Balita dimana pertumbuhan tidak seperti anak seusianya. Hal ini akibat asupan gizi yang kurang tepat dalam masa kehamilan ibu mupun setelah melahirkan. Untuk itu pemberian nutrisi yang tepat kepada ibu hamil dan menyusui merupakan awal pencegahan yang dapat mengurangi risiko anak mengalami stunting. Selain itu pola pengasuhan dari keluarga juga besar terhadap tumbuh kembang anak.
“Mari kita bergotong-royong untuk menuntaskan masalah stunting ini, dengan harapan angkanya akan semakin menurun khusunya di desa Mranggen Kecamatan Polokarto ini,” ungkap Danpusterad.
Oleh karena itu TNI Angkatan Darat dalam hal ini Pusterad mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bekerjasama dalam upaya pencegahan dan percepatan penurunan angka stunting, sehingga kedepan diharapkan akan tercipta generasi penerus yang sehat, produktif dan berkualitas.
“Bila ditemukan hal yang terkait dengan stunting agar dilaporkan secara cepat dan berkesinambungan , sehingga sedini mungkin permasalahan stunting ini dapat teratasi dengan baik,” pesan Letjen TNI Teguh Muji Angkasa, SE, M.M.
Dalam keterangannya Danpusterad terkait kegiatan Demplot Stunting di desa Mranggen Kecamatan Polokarto ini mengatakan bahwa progress penanganan stunting semua berjalan dengan baik.
“Opsi yang digunakan untuk penurunan stunting ini dengan memberikan vitamin alga, dan ini nanti juga akan dikembangkan terus sehingga bisa berkembang di wilayah lain, dalam hal ini bapak Kasad sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting akan terus memonitor perkembangan masalah penurunan stunting ini, karena anak-anak ini dikemudian hari akan menjadi pimpinan bangsa, kita berharap SDM generasi penerus bangsa kita akan lebih baik daripada yang ada sekarang,” terang Danpusterad.
“Langkah kedepan TNI akan monitor dan memantau terus, akan terus mencari upaya-upaya terbaik dalam hal ini Kodim 0726/Sukoharjo berkolaborasi dengan Pemda sudah memiliki terobosan baru dalam mengatasi stunting, dalam hal ini Angkata Darat akan mengembangkan mana opsi-opsi yang terbaik dan mengupayakan hal yang terbaik,” imbuh Danpusterad.
Dikatakan oleh Danpusterad bahwa secara Nasional penurunan stunting sudah tertangani secara baik, walaupun Presiden juga sudah mencanangkan target tertentu yang harus kita lakukan dimana di 2024 masalah stunting ini harus mencapai target 14%.
Selain melaksanakan peninjauan ke Demplot Stunting Kodim 0726/Sukoharjo, Danpusterad juga berkesempatan melaksanakan pembagian Sembako dan makanan tambahan serta vitamin bagi Ibu hamil dan Balita.
Reporter (Agus Kemplu)
