JAKARTA lintasjatimnews – Terkait dugaan penyidikan KPK kasus Formula E terhadap Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan tidak menerima uang serupiah pun.
Anies justru meminta kepada pihak yang menuduhnya menerima uang dari Formula E untuk membuktikan tuduhan tersebut.
“Bila ada yang mengatakan saya ambil uang dari Formula E silahkan tunjukkan, bila tidak ada buktinya, maka tuduhan kalian semua batal. Jangan dibalik, setiap orang yang dituduh harus memberikan pembuktian. Tapi saya, tidak pernah terima, dan ini adalah sebuah proyek untuk Indonesia yang kita berurusan dengan lembaga internasional, yang memiliki reputasi,” kata Anies dalam wawancara eksklusif CNN TV yang dilihat, Kamis (6/10/2022).
Pihak Formula E yang bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta, kata Anies, beroperasi di negara yang aturan pembukuan sangat ketat. Anies pun menyatakan seluruh rapat Formula E direkam.
“Dalam semua sifat penuduhan, yang harus membawa bukti adalah yang penuduh, bukan yang dituduh. Di mana-mana kalau Anda menuduh harus bisa membawa bukti. Jadi yang harus membawa bukti adalah yang menuduh, kalau Anda tidak bisa membuktikan tuduhannya, tidak bisa membawa bukti, batalin tuduhan itu,” ujar Anies.
Ia juga turut bicara soal isu dirinya ditarget oleh pimpinan KPK terkait dugaan kasus Formula E. Anies yakin selama ini KPK sudah bekerja secara profesional.
“Sampai sekarang saya masih yakin bahwa KPK sudah bekerja profesional. KPK adalah lembaga terhormat yang memiliki tugas menjaga integritas dan saya yakin di dalam itu punya perasaan nama baik institusi, nama baik Indonesia, sehingga saya yakin bahwa mereka bekerja profesional,” ucapnya.
Reporter BASuki
