Gus Muhdlor Bangun Satu Unit Pos Pemadam Kebakaran di Sidoarjo Barat

Listen to this article

SIDOARJO lintasjatimnews – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) membangun lagi satu unit pos Pemadam Kebakaran (Damkar) di wilayah Sidoarjo Barat.

Jum’at (22/4/2022) ,pos Damkar yang berada di Kecamatan Krian itu diresmikan oleh Gus Muhdlor. Keberadaan pos Damkar tersebut penting, sebagai langkah menunjang percepatan respon time, apabila sewaktu-waktu terjadi kebakaran di wilayah Sidoarjo Barat.

Saat ini sudah ada enam titik pos Damkar. Dan jumlahnya akan terus ditambah. Gus Muhdlor menyampaikan, penambahan jumlah pos Damkar ini, sebagai sarana untuk mempercepat respons time dalam menangani situasi darurat.

“Harusnya respons time untuk menuju ke tempat kejadian hanya 15 menit, kita masih 17 menit. Kemungkinan besar juga karena jaraknya terlalu jauh ,serta sebarannya yang kurang. Karena kalau daerah Barat itu dalam tanda kutip tidak ada sama sekali. Mulai dari Wonoayu, Krian, Balongbendo, Tarik. Dan ini baru mengawali”, ujar Gus Muhdlor dalam sambutannya.

Ia mengatakan ,pos Damkar unit Krian ini menjadi salah satu unit yang besar. Dimana terdapat 2 mobil pemadam kebakaran. Dan 4 regu pasukan di dalamnya. Selain itu unit ini juga mempunyai 2 mobil rescue ,dan juga tim rescue untuk membantu penyelamatan atau evakuasi saat terjadi bencana.

Bupati alumni Unair itu berharap dengan adanya penambahan infrastruktur ini bisa mengcover, jika sewaktu-waktu terjadi keadaan darurat. Baik di Krian maupun di kecamatan sekitar Krian. Dengan begitu bisa meminimalisir kerugian yang diakibatkan oleh keadaan darurat.

“Harapannya bisa mencakup Krian , Balongbendo, Tarik sama Wonoayu. Nantinya akan kita tambahkan di Tulangan ,Prambon, atau Taman yang memang membutuhkan. Daerah selatan masih belum, ada satu di Porong, tapi terkadang juga ada waktu yang harus dikejar yakni :respons time. Agar ketika sampai bukan bangunannya yang sudah hangus, tetapi bisa memadamkan untuk meminimalisir kerugian yang diterima oleh yang terkena musibah,” ujar Gus Muhdlor.

Putra KH. Agoes Ali Masyhuri itu menambahkan, Pemkab Sidoarjo telah memberikan perhatian lebih di wilayah Sidoarjo Barat. Setelah selesai pembangunan RSUD Sidoarjo Barat kemudian disusul dengan pembangunan pos Damkar. Perhatian tersebut sangat beralasan. Pasalnya, Sidoarjo Barat termasuk wilayah industri. Dan juga kawasan padat penduduk.

“Pembangunan ini tidak berhenti di Krian saja, nantinya pembangunan pos Damkar juga akan dilakukan dibeberapa wilayah lain seperti Wonoayu, Tulangan, Taman dan juga Sukodono yang saat ini sudah menemukan lokasi yang tepat sebagai tempat dibangunnya pos Damkar,”sampainya.

Sementara itu Nawari, Kepada Damkar dari BPBD Kabupaten Sidoarjo menyatakan, jika potensi kebakaran pada bulan Januari hingga April tahun ini memang lebih tinggi dibandingkan pada bulan yang sama pada tahun kemarin. ” Bulan ini saja( April 2022,Red) sudah empat kali terjadi kebakaran di Sidoarjo,” terangnya kepada Lintas Jatim News.

Reporter : budi.