SIDOARJO lintasjatimnews – Peran tenaga pemuda sangat diperlukan dalam percepatan pembangunan di Indonesia. Salah satunya peran sekumpulan pemuda pemudi Sidoarjo,yang kompak membentuk yayasan yang bernama: Lintang Songo Foundation(LSF). Yayasan ini dibentuk untuk fokus di bidang edukasi dan sosial. Dibentuk pada tanggal 17 April 2021.
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, sangat mengapresiasi peran pemuda LSF yang sudah ikut serta dalam mensukseskan program program pembangunan di Sidoarjo. Seperti yang telah dilakukan dalam waktu dekat lalu, yaitu ikut membantu program vaksinasi dan program inventarisir aset aset di kabupaten Sidoarjo.
“Bagi pemuda pemudi yang mau mengabdi di Sidoarjo,saya akan open (mensupport). Sidoarjo butuh peran anak muda yang cinta daerahnya,” paparnya saat bertemu puluhan ranger aset LSF di tempat joglo,ponpes Bumi Sholawat,Lebo, Sidoarjo,Sabtu(08/01/2022).
Gus Muhdlor juga berpesan kepada para pemuda pemudi LSF agar terus mengabdi kepada daerahnya,tanpa memandang siapa pemimpinnya.
“Kecil kemungkinan orang yang hanya berpikiran profit oriented bisa menjadi orang besar,” pesannya.
Zakaria Dimas, Ketua LSF mengatakan jika Lintang Songo ini dibentuk sebagai upaya menghimpun semangat pemuda dalam peningkatan pembangunan di Sidoarjo. Di tempatnya sudah dibentuk beberapa ranger(kelompok kerja). Seperti:ranger aset,ranger vaksinasi,ranger lingkungan, ranger ekonomi,dan ranger umkm. ” Kita akan bersinergi ( berkolaborasi) dengan berbagai stakeholder terkait demi percepatan pembangunan Sidoarjo,” ujarnya.
Baru baru ini ,kata ia, ranger aset telah melakukan penyelamatan aset sesuai arahan KPK. Dengan melakukan survey dan pengukuran lalu dibuat sertipikat nya. ” Di Sidoarjo ada 1.018 bidang,196 ruas jalan,60 rumah dinas,dan satu kantor yang sudah kita lakukan,” bebernya.(Budi)