SUMENEP lintasjatimnews – Pembangunan kontruksi fasilitas pelabuhan laut pulau Keramaian, kecamatan Masalembu, Sumenep, Madura, Jawa Timur kini ” AMBRUK ” setelah diterjang gelombang yang terjadi di pulau Masalembu beberapa hari yang lalu (Desember 2021). (13/12/2021).
Berdasarkan data yang di himpun lintasjatimnews.com. Pembangunan fasilitas pelabuhan (Dermaga) di pulau Keramaian tersebut pada tahun 2013 dikerjakan denganPagu Anggaran sebesar (Rp. 54.076.450.000,00), hasil penghitungan sementara (HPS) sebesar (Rp. 54.068.000.000,00) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara. Dan PT. Tirta Restu Ayunda sebagai pihak Pelaksana Kontraktor.
Tidak hanya itu, di tahun 2013 pembangunan fasilitas pelabuhan tersebut di duga mengalami keterlambatan waktu, sehingga pekerjaan tersebut di perpanjang dan dikerjakan pada tahun berikutnya, yakni pada tahun 2014 dengan jaminan anggaran dari pelaksana sebesar 4.9 Miliard.
Terkait keterlambatan perpanjangan 50 Hari kerja melebihi tahun Anggaran (Pekerjaan Kontruksi Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut di Keramaian) di karnakan adanya Force Mayor, antara lain ; Gelombang tinggi, hujan badai dan Angin kencang. Berdasarkan laporan BMKG tertanggal 2 Januari – 12 Januari, 14 Januari – 4 Februari, dan 6 Februari – 14 Pebuary 2014 serta adanya Pasang Konda yang tidak dapat di prediksi oleh BMKG sekalipun. Menurut pihak Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak Surabaya waktu itu.
Sehingga, pihak Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) mengajukan permohonan perpanjangan waktu dan Adendum Kontrak ke 4 atas Pekerjaan di atas, pada tanggal 10 Maret untuk jangka waktu perpanjangan tertanggal 6 April – Juni 2014.
Tidak hanya pada tahun 2013. Pemerintah kembali menganggarkan proyek Kontruksi Lanjutan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut Keramaian pada tahun anggaran 2014 sebesar (Rp. 19.749.379.000,00), HPS senilai (Rp. 19.748.655.000,00) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara, yang di menangkan oleh PT. Jaya Etika Teknik sebagai Kontraktor Pelaksana. (Hasan B)
