SURABAYA (lintasjatimnews.com) – Jasad warga Kecamatan ambulu, Desa sumber rejo, yang tinggal di Jayapura yang meninggal di RS Bhayangkara, akhirnya dipulangkan. Saat ini, jasad warga yang tinggal di Jayapura dalam perjalanan pulang.
Pihak keluarga, Suami, Ir Dipo Wibowo, juga sebagai Pembina dari komunitas IWJ kota Jayapura mengatakan,” Almarhuma bernama Yayuk Suharini binti hambali, Proses pemulangan jenazah menggunakan penerbangan Pesawat Citilink dari Jayapura, Papua, menuju bandara Juanda Surabaya, sekitar jam 18:20 WIB sampai Surabaya, untuk pesawat pengangkut jenazah.” terang lelaki yang akrab disapa Dipo itu, Sabtu (24/04/2021).
Saat ini, sejumlah kerabat tengah menyambut mengiringi jenazah tersebut ke bandara Juanda. Berikut anggota keluarga pengiring yang berjumlah 7 orang dari blitar dan dari Jayapura berjumlah 4 orang (ir Dipo Wibowo, Jabier bhagawanta, Kaenara Zafira, Endang Susilowati) dan dari korwil IWJ Surabaya sesuai dengan protokol kesehatan. Rencana akan dimakamkan di Blitar dengan perjalanan kurang lebih 3 jam dari bandara juanda Surabaya.
Sebelumnya, Almarhuma warga Kecamatan Ambulu, dikarenakan sakit, tidak ada keluhan sama sekali, ini hanya mengeluh lutut nya agak sakit, dikarenakan badan agak gemuk,” Ungkapnya Suami almarhum,Dipo
Dipo Wibowo atas nama keluarga mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya atas kepeduliannya untuk Korwil IWJ Jayapura , tidak mengurangi rasa hormat saya mengucapkan terima kasih atas bantuan teman- teman IWJ khususnya Korwil Jayapura, Korwil Surabaya yang telah membantu Almarhuma bisa dipulangkan ke Blitar, dengan bantuan sepenuhnya dari Info Warga Jember(IWJ). Bantuan diberikan mulai dari pembelian peti jenazah hingga biaya tiket pesawat untuk memulangkan jenazah.
Ketua Umum Komunitas (IWJ) SISUMO Metropolis, YOPIE Napoleon juga menambahkan,” Sudah menjadi kebiasaan kami di sini, setiap ada jenazah dari domistik maupun internasional, yang dari asal dari Jember itu selalu kami kondisikan di cargo dekat tujuannya selanjutnya menuju rumah duka dengan ambulance melalui perjalanan darat, ini kebetulan dari Jayapura sudah dihubungi melalui korwil setempat melalui ketuanya Pak Taufik, ini sebagai kekompakan kami di komunitas IWJ.” terangnya Yopie Napoleon. (Anil/hafiz)
