SURABAYA (lintasjatimnews.com) – PT Pos Indonesia (Persero) memberikan pelayanan keuangan Giro Mobile yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk pembayaran melalui telepon pintar dengan platform android, salah satunya di Kantor Pos Surabaya Selatan 60300 yang beralamat di Jalan Jemur Andayani no 75 Surabaya. Aplikasi pos giro mobile tersebut dapat di-instal masyarakat dari playstore pada handphone android.
Setelah diinstal, pengguna dapat melakukan registrasi, kemudian aktivasi. Jika berhasil maka akan keluar nomor rekening giro mobile-nya.
“Secara serentak se-Indonesia telah diluncurkan aplikasi pos giro mobile, yakni layanan keuangan di kantor pos berbasis rekening,” kata Agus Ferdinal selaku Humas, kamis (19/02/2021).
Dengan nomor rekening giro mobile tersebut, masyarakat dapat memanfaatkan pos giro mobile untuk melakukan pembayaran yang dilayani di kantor pos. Jenis pembayaran yang dilayani, yakni tagihan bulanan rekening listrik, telepon, televisi kabel dan tagihan-tagihan kredit lainnya.
Selain itu, melalui pos giro mobile tersebut, masyarakat juga dapat melakukan pembelian pulsa telepon, dan melakukan pengiriman uang kepada sesama pengguna pos giro mobile. Uang yang dikirim atau ditransfer melalui pos giro mobile tersebut dapat diambil di kantor pos dan bank-bank mitra seperti Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan bank lainnya.
Pos giro mobile dapat dimanfaatkan jika masyarakat telah melakukan penyimpanan uang elektronik ke aplikasi tersebut, dengan cara melakukan deposit melalui kantor pos.
Dijelaskan Agus Ferdinal, aplikasi Pos giro mobile tersebut bertujuan untuk lebih mendekatkan layanan kantor pos ke masyarakat. Dengan aplikasi tersebut layanan masyarakat berada di dalam genggaman. Namun, pos giro mobile tidak dapat dimanfaatkan untuk layanan pengiriman paket, karena aplikasi tersebut hanya untuk layanan transaksi keuangan atau berbasis keuangan.
“Dengan aplikasi ini harapannya akan meningkatkan citra kantor pos dan masyarakat akan semakin diuntungkan dengan kemudahan yang diberikan kantor pos,” kata Agus Ferdinal. (Anil/Hafiz)
