SURABAYA (lintasjatimnews.com) – Sebuah saluran pembuangan gas di depan SPBU Margomulyo, Kelurahan Karangpoh, Kecamatan Tandes, Kota Surabaya, terbakar ditengah guyuran hujan deras, Minggu malam (24/1/2021).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Dedi Irianto, menjelaskan, menurut keterangan warga sekitar, awal api terlihat di sebuah taman depan pom, kemudian terjadi beberapa ledakan beserta api dan merambat ke selokan yg berada di area SPBU.
“Pegawai SPBU yang mengetahui itu langsung memadamkan api menggunakan apar.Akan tetapi, tidak teratasi,” ujar Dedi, Senin (25/1/2021).
Dedi menambahkan, pihaknya menerima laporan kejadian 18.02 WIB, dan tiba di tempat kejadian waktu 18.08 WIB. Sebanyak 14 unit serta 4 perbantuan dikerahkan guna menjinakkan si jago merah.
“Unit Tempur Rayon V Margomulyo tiba di TKK langsung melakukan Pemadaman. 14 unit itu 2 Unit Tempur Rayon, 5 Margomulyo, 1 Unit Pumper Rayon 5 Margomulyo, 1 Unit Rescue Tim Orong-Orong, 1 Unit Matra Tim Orong-Orong, 1 Unit SCBA Tim Orong-Orong, 2 Unit Tempur Walang Kadung Tim Orong-Orong, 1 Unit Tempur Pos Pakal, 1 Unit Tempur Pos Kandangan, 1 Unit Tempur Rayon I Pasar Turi, 1 Unit Pumper Rayon 1 Pasar turi, 1 Unit Tempur Rayon 4 Wiyung, dan 1 Unit Tempur Pos Pakis TVRI,” jelas Dedi.
“Untuk 4 unit perbantuan 2 Unit Tangki Air DKRTH, serta 2 Unit Backhoe Dinas PU. Yang Terbakar adalah di dalam Saluran pembuangan depan SPBU,” imbuhnya.
Luas SPBU sendiri, kata Dedi, kurang lebih 60×30 meter. Sementara, luas yang terbakar 1×40 meter. Diketahui, pemilik obyek adalah CV Satriani Adi Kencana, atas nama Satriawan. Disinyalir, penyebab kebakaran dari akumulasi gas yang terkumpul di saluran tertutup rapat.
“Pukul 23.30 WIB, 2 Unit Bego Dinas PU membongkar saluran tersebut untuk pengecekan kepastian penyebab kebakaran dan Petugas PMK membasahi area yang dibongkar. Waktu membongkar saluran baunya sangat menyengat sekali,” ungkap Dedi.
Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu. Untuk Meteran SPBU Bangunan tidak terdampak. Api Pokok Padam 18.38 WIB. Pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif 03.00 WIB. (Ramadhani)
