Kebun Binatang Surabaya Tetap Buka Saat Libur Natal dan Tahun Baru dengan Penerapan Protokol Kesehatan

Listen to this article

SURABAYA (lintasjatimnews.com) – Kebun Binatang Surabaya (KBS) dipastikan akan tetap buka saat libur Natal dan Tahun Baru.Pengunjung bisa menikmati libur Natal dan Tahun Baru dengan melihat satwa-satwa koleksi Kebun Binatang Surabaya.

Namun, karena masih pandemi, kapasitas pengunjung Kebun Binatang Surabaya dibatasi separo.Pada hari biasa, Kebun Binatang Surabaya bisa dikunjungi hingga 500 sampai 1000 pengunjung, sementara weekend atau jadi libur bisa tembus 5000 orang. 

“KBS tetap buka dan memberi kesempatan masyarakat untuk menikmati taman satwa di udara terbuka,” kata Humas Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS,Agus Supangkat, kamis (24/12/2020).

Ia menjelaskan, “dengan protokoler kesehatan ketat kami hanya melayani tiket online dengan melalui website  www.surabayazoo.co.id. Harga tiket masuk Rp 15 ribu.

Selama ini, Kebun Binatang Surabaya sudah memulai buka dalam situasi new normal. Sebelum ada pandemi kita ada live music untuk menghibur para pengunjung, tapi masa Pandemi ini, live music kita tiadakan untuk menghindari kerumunan.

Meski begitu, pengunjung Kebun Binatang Surabaya diminta disiplin menerapkan protokol kesehatan.

kami juga telah mempersiapkan berbagai fasilitas penunjang guna mendukung protokol kesehatan di beberapa tempat yang strategis antara lain Peralatan protokol kesehatan : thermogun, bilik disinfectan, tempat cuci tangan, ruang isolasi covid-19, handzanitizer, dan APD untuk petugas.

pihaknya mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM), sarana dan prasarana sesuai protokol kesehatan untuk menghadapi situasi era Pandemi ini. pengunjung masuk ke tempat wisata akan diperiksa suhu tubuh dan wajib mengenakan masker sekaligus menjaga jarak atau social distancing. Dan juga kami selalu mengingatkan kepada pengunjung selalu pakai masker, jaga jarak dan tidak berkerumun.

Semoga warga bisa menikmati wisata konservasi yang sehat dan murah di Kota Surabaya,” ucap dia.

“Tetap disiplin protokoler kesehatan dan petugas akan ketat menertibkan pengunjung yang melanggar,” tambah Agus. (Anil/Hafiz)

Tinggalkan Balasan