CIPUTAT (lintasjatimnews.com) – Berperan aktif dalam melayani kesehatan kaum dhuafa dengan beragam program yang telah dilakukan terlebih pada masa pandemi covid-19, Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa terus berupaya melakukan inovasi dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Pada Selasa (27/10/10) ,LKC Dompet Dhuafa meluncurkan program Hotline Emergency Dhuafa (HED) secara online http://xn--bit-lf23b.ly/LaunchingProgHEDLKC dan di Tayangkan pada chanel YouTube Dompet Dhuafa TV. Rabu (28/10/20)
“Kondisi terkini masyarakat Indonesia belum dapat dikatakan membaik, angka COVID19 masih terus meningkat walaupun pemerintah sudah melakukan berbagai upaya. Diluar permasalahan COVID19, masalah kesehatan masih menjadi tugas bersama dalam upaya penanganannya. Hotline Emergency Dhuafa diharapkan menjadi solusi bagi mereka yang tidak mampu untuk mendapatkan akses layanan kesehatan terbaik yang disiapkan oleh Dompet Dhuafa.”ucap dr. Yeni Purnamasari, MKM, selaku General Manager Kesehatan Dompet Dhuafa,
Program Hotline Emergency Dhuafa merupakan pengembangan dari layanan Hotline Crisis Center Cekal Corona di awal masa pandemi seperti layanan psikososial, desinfeksi area publik, relawan kesehatan dan yang terbaru adalah program APDC (Aksi Peduli Dampak Corona) di bulan September 2020. Hotline Emergency Dhuafa memiliki jangkauan layanan yang lebih luas yakni semua lini layanan program kesehatan Dompet Dhuafa yang tersebar di seluruh Indonesia, terutama di 11 Provinsi yang sudah memiliki Layanan Kesehatan Dompet Dhuafa. secara bertahap, LKC akan mengembangkan Hotline Emergency Dhuafa di 34 provinsi yang ada cabang Dompet Dhuafa di setiap wilayah.
“Hotline Emergency Dhuafa ini akan menjembatani kebutuhan layanan kesehatan, edukasi kesehatan, dan dapat memberikan informasi serta arahan rujukan kesehatan yang diperlukan oleh dhuafa serta masih menggunakan nomor layanan yang sama yaitu 0811 1617 101. Sehingga keterbatasan akses layanan kesehatan akibat pandemi bisa diatasi dan mereka yang sakit dapat segera diberikan pertolongan kesehatan” jelas dr.Yeni.
Peluncuran Hotline Emergency Dhuafa sejalan dengan program APDC (Aksi Peduli Dampak Corona) yang memiliki kesamaan untuk memberikan pelayanan dan atau edukasi di masa-masa Covid-19. Pada peluncuran Hotline Emergency Dhuafa,LKC Dompet Dhuafa menyerahkan donasi alat pelindung diri Kepada Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Dalam implementasi dilapangan HED akan terkoneksi dengan jaringan rujukan yang sudah ada bekerjasama dengan Puskesmas, PSC 119, Dinas Kesehatan, dan juga Dinas Sosial. Sosialisasi Hotline Emergency Dhuafa akan dilaksanakan secara massif melalui media sosial dan dengan bantuan para relawan dan kader LKC Dompet Dhuafa sehingga dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
“Saya ucapkan selamat kepada LKC Dompet Dhuafa yang telah meluuncurkan Hotline Emergency Dhuafa(HED). Hotline Emergency Dhuafa berupaya hadir untuk melayani masyarakat dan terutama kaum dhuafa melalui layanan yang komprehensif serta mudah diakses. Masyarakat yang menghubungi hotline ini akan dilayani oleh Call Center, yang memiliki kompetensi kesehatan dan telah memiliki pengalaman di Hotline Cekal Corona sebelumnya. HED bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan edukasi dan bantuan seputar kesehatan secara online.” Ucap dr. M. Adib Khumaidi, Sp.OT selaku Ketua Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI) (Fatzry)