SURABAYA (lintasjatimnews.com) – PERGURUAN SENI BUDAYA KAMPOENG ILMU. Bergerak dan berbuat untuk melestarikan seni dan budaya indonesia. Khususnya seni tari asli jawa timur yaiu Tari REMO. mari kita tingkatkan bersama sama sebagai warga negara yang berbangsa dan berbudi pekerti luhur melalui seni dan budaya. Khususnya kota surabaya mewujudkan SURABAYA KOTA REMO, kata Pak Teguh Santoso selaku Ketua Umum PSBKI ( Perguruan Seni Budaya Kampoeng Ilmu) di katakan juga bahwa kegiatan ini selaku Pelindungnya adalah Bpk Budi Santoso dan Pembinanya adalah Wakil Wali kota Surabaya Bpk. Whisnu Sakti Buana, ST
Inilah bukti nyata bahwa budaya kita khususnya tari tarian masih di minati anak2 dan remaja serta dewasa di Surabaya. Perguruan PSBKI, akan selalu bersinergi, selalu bersama – sama dengan seluruh lapisan masyarakat Surabaya, dengan pemerintah kota Surabaya, dengan teman – teman mahasiswa dan teman – teman seniman. Untuk melestarikan seni dan budaya jawa timur. Khususnya Tari REMO dari Surabaya. Karena sebenarnya ini adalah tanggung jawab kita semua masyarakat jawa timur khususnya masyarakat SURABAYA. Sesuai dengan sogan kami “NGURI KABUDAYAN”.
Tampak dalam kegiatan latihan tari menari ini siswanya sangat antusiasndan bersemangat.
Ini juga adalah bentuk nyata kami perguruan PSBKI. Untuk melindungi tunas – tunas penerus generasi bangsa dari pergaulan bebas. dalam melawan kemodernan jaman dan Tehnologi yg semakin hari, semakin tak terbatas bebasnya.
PSBKI (Perguruan Seni Budaya Kampoeng ilmu) didirikan pada tahun 2015 yang mempunyai kegiatan rutin untuk latihan di JL. Semarang No. 55 tepatnya di Kampoeng Ilmu setiap hari Minggu yg di mulai dari jam 10:00 – sampai dengan selesai. Kegiatannya gratis tanpa di pungut biaya.Dengan murid didik sekitar 150 siswa, dari usia Balita 3 thn s/d usia 17 thn. PSBKI sendiri pernah memiliki predikat Juara 1 tari Jathil, Juara 2 tari BORAN, Penyaji terbaik tari Sri Ganying.(04/10/2020)
Pak Teguh menyampaikan juga bahwa PSBKI Misinya adalah agar arek2 Suroboyo khususnya mayoritas bisa tari remo semua.
Demikian wawancari kami dengan Bapak Teguh Santoso selaku Ketua Umum PSBKI. (Ishak)